Selasa, 27 Maret 2012

futility; white cat


desa tashiro, adala desa yang hanya dihuni oleh kucing dan para manula. kehidupan para kucing disana sangat tentram dengan tidaka adanya anjing yang tinggal disana.

disana, hidup seekor kucing putih bernama shiro. dia sangat baik dan disukai teman- temannya. setiap hari, para turis datang ke desa mereka dan memberi mereka makanan, dan shirolah yang paling banyak makanan. meskipun begitu, dia tetap baik dann mau berbagi dengan temannya.

suatu hari, kapal turis berlabuh di desa toshiro membawa seorang anak, begitu melihat shiro gadis itu segera memeluk dan memberi makan shiro "kamu cantik sekali!!, kalau aku pulang nanti aku akan membawamu, kamu mau ya!!" kata gadis itu. shiro merasa sangat bahagia dan memegang janji gadis itu. setiap hari shiro selalu mengunjungi penginapan gadis itu dan bermain bersamanya. tanpa disadrainya, teman- teman shiro mulai menjauh karena merasa shiro sudah tidak mau bersama mereka.

tak terasa waktu berlalu begitu cepat, besok gadis itu akan pergi, shiro sangat bahagia karena sebentar lagi dia akan ikut bersama gadis itu kerumah barunya. pagi - pagi sekali shiro berlari menuju ke penginapan si gadis, tapi yang didapatinya hanyalah kamar yang kosong, gadis itu telah pergi. shiro tidak percaya gadis itu telah lupa dengan janjinya, " pasti dia tidak menemukan aku, jadi dia terpaksa pergi lebih dulu. aku akan menunggunya menjemputku" begitu pikir shiro. berminggu- minggu bahkan berbulan bulan shiro tetap menunggu gadis itu. tapi dia tidak pernah melihat gadis itu lagi. teman teman shiro pun meminta agar shiro melupakan gadis itu, namun shiro tidak menyerah, pagi buta, dengan menumpang kapal turis, shiro pergi mencari gadis itu. dia mencari kesana kemari, tubuhnya dipenuhi banyak luka karena dikejar anjing liar, bulunya juga tidak putih dan lembut seperti dulu.

sudah 3 minggu, shiro mulai putus asa," mungkin gadis itu memang lupa padaku" pikirnya. tapi baru beberapa langkah kembali kepelabuhan, shiro melihat gadis itu, tiba tiba dia tidak merasakan sakit dan letih lagi, dia berlari mengejar gadis itu. "miaw! miaw!" katanya memanggil gadis itu. gadis itu menoleh, begitu juga dengan teman temannya. "ihh, apa apan kucing ini. kotor dan bau sekali" kata salah seorang dari teman gadis itu "hei, popi, kamu kenal dia? kelihatannya dia dari tadi memanggilmu tuh" kata yang lain. gadis bernama popi itu melihat shiro, hati shiro berbunga saat popi melihatnya.
" aku tidak kenal kucing kotor ini"

 kata kata popi bagaikan panah yang menancap di jantung shiro, shiro tidak percaya, dia terus memanggil popi "miaw!! miaw!!" katanya. tapi popi tidak peduli, dia terus saja berlalu bersama teman temannya sambil tertawa."tidak! jangan tinggalkan aku!! jangan pergi kembali!! kamu sudah janji kamu kan membawaku bersamamu kan?" shiro terus memanggil popi "miaw! miaw!". popi telah pergi, tiba- tiba shiro merasa seluruh tubuihnnya lumpuh. dia terjatuh ditengah jalan. "kenapa? kenapa kamu boohong? padahal aku percaya padamu" kata kata itu menggema dikepala shiro. tanpa disadarinya,"DIN..DIN" suara truk terdengar dibelakang shiro. shiro berusaha bergerak, tetapi kakinya tidak sanggup lagi berdiri. klakson truk bagaikan musik pengiring kematian shiro, dia menutup mata dan memanggil seseorang yang tidak mungkin akan mengingatnya lagi, POPI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar